Pada artikel kali ini kita akan belajar tentang perlakuan panas material atau biasa kita sebut proses heat treatment.
Proses heat treatment adalah kombinasi operasi pemanasan dan pendinginan terhadap material/logam dengan waktu tertentu yang bertujuan untuk memperoleh sifat-sifat tertentu.
Caranya adalah dengan memanaskan material/logam sampai dengan temperatur tertentu, lalu menahan beberapa saat pada temperatur tersebut kemudian di akhiri dengan proses pendinginan.
Selama proses pemenasan ini, akan terjadi beberapa perubahan struktur mikro. Perubahan struktur mikro ini akan menyebabkan terjadinya perubahan sifat dari material/logam tersebut.
Sifat mekanik material/logam tidak hanya tergantung pada komposisi kimia suatu paduan, tetapi juga tergantung pada struktur mikronya. Dengan kata lain, suatu paduan dengan komposisi kimia yang sama tetapi memiliki struktur mikro yang berbeda, maka sifat mekaniknya juga berbeda.
Struktur mikro pada material dapat berubah akibat beberapa proses yang terjadi pada material tersebut. Salah satu proses yang sangat berpengaruh terhadap struktur mikro pada material adalah proses heat treatment atau perlakuan panas.
Secara umum perlakukan panas (heat treatment) terbagi menjadi 2 jenis, yaitu near equilibrium dan perlakuan panas non equilibrium.
Baca Juga: Tips Kuliah Sambil Kerja Lulus Tepat Waktu
Perlakuan Panas Near Equilibrium
Perlakuan panas near equilibrium (mendekati kesetimbangan) berfungsi untuk melunakkan bahan dan mempersiapkan bahan logam sebagai produk setengah jadi. Biasanya proses ini dilakukan untuk mempermudah proses berikutnya.
Kekerasan bahan atau material yang terlalu tinggi tentu akan mempersulit proses permesinan suatu produk, maka dari itu dibutuhkan suatu proses yang bisa menurunkan tingkat kekerasan dari bahan itu sendiri.
Tujuan dari perlakuan panas near equilibrium adalah untuk melunakkan struktur kristal, menghaluskan butir material dan menghilangkan tegangan dalam.
Pada proses heat treatment jenis near equilibrium ini, proses pendinginan dilakukan dengan perlahan sehingga mendekati proses pendinginan secara normal.
Beberapa contoh jenis dari perlakukan panas near equilibrium adalah full annealing, stress relief annealing, process annealing, spheroidizing, normalizing, homogenizing dan lain sebagainya.
Perlakuan Panas Non Equilibrium
Perlakuan panas non equilibrium (tidak setimbang) bertujuan untuk mendapatkan kekerasan dan kekuatan material yang lebih tinggi dari material dasarnya.
Pada proses heat treatment jenis non equilibrium ini, proses pendinginan dilakukan secara cepat (rapid), seperti di celup ke oli, air dan sebagainya sehingga material menjadi keras.
Beberapa contoh jenis perlakuan panas ini antara lain hardening, martempering, austempering dan surface hardening (Carburizing, Nitriding, Flame hardening, Induction hardening) dan lain sebagainya.
Kalian anak teknik ? mau belajar AutoCAD gratis ?
Kunjungi channel youtube Tukang Gambar, atau simak lampiran video di bawah ini.
Tinggalkan Balasan