Pada artikel kali ini kita akan belajar cara membuat garis dimensi pada aplikasi AutoCAD. Materi ini termasuk materi yang sangat penting untuk kita pahami.
Salah satu fungsi gambar teknik adalah sebagai bahasa teknik, untuk menyampaikan maksud atau desain dari orang teknik (drafter) ke orang teknik lain agar mudah di pahami.
Gambar teknik sebagai bahasa teknik tentu akan menjadi tidak komunikatif tanpa adanya notasi atau keterangan-keterangan dimensi pada gambar.
Oke langsung saja kita masuk ke materi..
Letak Kelompok Perintah Dimensi pada Aplikasi AutoCAD
Gambar di atas adalah letak kelompok perintah Dimension pada Menu Bar dan Ribbon Panel.
Dari gambar tersebut kita tahu bahwa perintah untuk membuat garis dimensi pada aplikasi AutoCAD tidak hanya satu. Ada banyak perintah dimensi seperti dimensi linear, angular dan lain sebagainya. Setiap perintah memiliki fungsinya masing-masing.
Sudah paham ya?, jadi semua perintah yang akan kita bahas bisa teman-teman cari di situ.
Cara Mengaktifkan Perintah Dimensi pada AutoCAD
Kita bisa mengaktifkan perintah-perintah dimensi dari Menu Bar, Ribbon Panel atau dari Baris perintah.
Untuk mengaktifkan perintah dimensi dari Menu Bar, cukup klik Menu “Dimensions”, lalu pilih jenis perintah dimensi yang anda butuhkan.
Untuk mengaktifkan perintah dimensi dari Ribbon Panel, klik Tab Menu “Annotate”, lalu klik icon perintah yang anda butuhkan.
Anda juga bisa mengaktifkan perintah dimensi dari baris perintah dengan cara menulis shortcut atau kode perintah yang anda perlukan kemudian Enter.
Icon dan kode perintah akan saya jelaskan pada pembahasan masing-masing perintah.
Baca juga: Daftar Shortcut Perintah AutoCAD
Cara Membuat berbagai jenis garis dimensi dengan satu perintah
Cara termudah membuat garis dimensi pada gambar adalah dengan menggunakan perintah “Dimension” atau DIM Command (Mulai ada sejak AutoCAD versi 2016).
Perintah DIM ini hampir bisa kita gunakan untuk membuat semua jenis notasi seperti linear, angular, diameter, radius dll, cara menggunakannya pun sangat mudah.
Untuk mengaktifkan dari baris perintah, cukup ketik DIM, lalu enter.
Icon perintah Dimension :
Kode Perintah: DIM
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan perintah Dimesion untuk membuat berbagai jenis notasi:
1. Memberi keterangan panjang pada garis.
- Aktifkan perintah Dimension > Klik garis yang akan kita beri notasi > gerakkan mouse ke arah yang di inginkan > Klik untuk mengakhiri
2. Membuat notasi Diameter
- Aktifkan perintah Dimension > Klik object (circle atau radius) > ketik D > Enter > gerakkan mouse ke arah yang di inginkan > Klik untuk mengakhiri
3. Membuat notasi Radius
- Aktifkan perintah Dimension > Klik object (circle atau radius) > ketik R > Enter > gerakkan mouse ke arah yang di inginkan > Klik untuk mengakhiri
4. Membuat notasi linear
- Aktifkan perintah Dimension > Klik titik pertama > Klik titik kedua > gerakkan mouse ke arah yang di inginkan > Klik untuk mengakhiri.
Atau bisa juga klik langsung garis yang akan anda beri dimensi.
5. Membuat notasi angular
- Aktifkan perintah Dimension > Klik garis pertama > Klik garis kedua > gerakkan mouse ke arah yang di inginkan > Klik untuk mengakhiri
Perintah DIM LINEAR
Digunakan untuk membuat notasi antara dua buah titik secara vertikal, horizontal atau dengan kemiringan tertentu.
Icon perintah DIM LINEAR :
Kode Perintah: DIMLIN
Berikut cara menggunakan perintah Linear
1. Membuat Notasi Horizontal
- Aktifkan perintah DIM LINEAR > Klik titik pertama > Klik titik kedua > gerakkan mouse ke atas atau ke bawah > Klik untuk mengakhiri
2. Membuat Notasi Vertical
- Aktifkan perintah DIM LINEAR > Klik titik pertama > Klik titik kedua > gerakkan mouse ke kanan atau ke kiri > Klik untuk mengakhiri
3. Membuat Notasi Rotated
- Aktifkan perintah DIM LINEAR > Klik titik pertama > Klik titik kedua > Ketik huruf R lalu Enter > Ketik nilai Putaran (Kemiringan), lalu Enter > Gerakkan mouse ke arah yang kita inginkan > Klik untuk mengakhiri.
Catatan : Pemberian notasi miring seperti contoh nomor 3 lebih mudah kita buat menggunakan perintah Dimension atau Dim Aligned.
Perintah DIM ALIGNED
Perintah DIM ALIGNED berguna untuk membuat garis-garis dimensi dengan kemiringan antara dua buah titik.
Dengan menggunakan perintah ini. kemiringan garis dimensi otomatis mengikuti kemiringan dua buah titik yang kita pilih.
Icon perintah DIM ALIGNED :
Kode Perintah: DIMALIGNED
Cara Menggunakan Perintah DIM ALIGNED
- Aktifkan perintah DIM ALIGNED > Klik titik pertama > Klik titik kedua > Gerakkan mouse ke arah yang kita inginkan > Klik untuk mengakhiri.
Perintah DIM ANGULAR
Perintah DIM ANGULAR berfungsi untuk membuat keterangan sudut antar dua buah garis.
Icon perintah DIM ANGULAR :
Kode Perintah: DIMANGULAR
Cara Menggunakan Perintah DIM ANGULAR
- Aktifkan perintah DIM ANGULAR > Klik Garis pertama > Klik Garis kedua > Gerakkan mouse ke arah yang kita inginkan > Klik untuk mengakhiri
Perintah DIM RADIUS
Perintah ini berfungsi untuk membuat notasi Radius dari lingkaran atau semua object yang memiliki radius.
Icon perintah DIM RADIUS :
Kode Perintah: DIMRADIUS
Cara Menggunakan Perintah DIM RADIUS
- Aktifkan perintah DIM RADIUS > Klik lingkaran atau Radius dari sebuah object; Gerakkan mouse ke arah yang kita inginkan > Klik untuk mengakhiri.
Perintah DIM DIAMETER
Perintah ini berfungsi untuk membuat notasi diameter dari sebuah lingkaran.
Icon perintah DIM DIAMETER :
Kode Perintah: DIMDIAMETER
Cara Menggunakan Perintah DIM DIAMETER
- Aktifkan perintah DIM DIAMETER > Klik Object (lingkaran); Gerakkan mouse ke arah yang kita inginkan > Klik untuk mengakhiri
Perintah DIM CONTINUE
Perintah ini berfungsi untuk meneruskan garis dimensi yang sudah ada dan membuat garis dimensi yang berkelanjutan.
Icon perintah DIM CONTINUE :
Kode Perintah: DIMCONTINUE
Cara Menggunakan Perintah DIM CONTINUE
- Aktifkan perintah DIM CONTINUE > Klik Garis dimensi yang sudah ada sebelumya (lihat gambar contoh) > Klik titik kedua, ketiga dan seterusnya > Klik Enter untuk mengakhiri
Perintah DIM BASELINE
Perintah ini berfungsi untuk melanjutkan garis dimensi yang sudah ada dan menjadikannya sebagai base line.
Icon perintah DIM BASELINE :
Kode Perintah: DIMBASELINE
Cara Menggunakan Perintah DIM BASELINE
- Aktifkan perintah DIM BASELINE > Klik Garis dimensi yang sudah ada sebelumya. Klik di bagian yang akan kita jadikan baseline > Klik titik kedua, ketiga dan seterusnya > Klik Enter untuk mengakhiri
Cara Mengatur Dimension Style
Dimension style adalah tampilan pada garis dimensi / notasi gambar.
Yang dapat kita atur dari dimension style antara lain bentuk anak panah (arrow), ukuran font, ukuran arrow, toleransi dimensi dan lain sebagainya.
Dimension style ini bisa kita atur secara keseluruhan melalui dimension style manager, atau bisa juga kita atur hanya pada dimensi tertentu yang ingin kita ubah melalui fitur properties.
Mengatur Dimension Style Melalui Dimension Style Manager
Dimension Style Manager berfungsi untuk mengatur dimensi secara keseluruhan. Di sini kita juga bisa membuat beberapa Dimension Style.
Letak Dimension Style Manager:
- Dari Menu Bar: Dimension > Dimension Style
- Dari Ribbon Panel: Annotate > Klik tanda panah kecil di ujung kanan bawah kelompok perintah Dimensions. Lihat Gambar di bawah ini:
- Dari Baris Perintah: Ketik D > Enter
Tampilan kotak dialog Dimension Style Manager adalah sebagai berikut:
Penjelasan tampilan awal Kotak Dialog Dimension Manager:
- Current dimension style: Adalah dimension style yang sedang aktif saat ini
- Styles: Adalah daftar dimension style yang ada
- Preview of: Adalah tampilan preview dari dimension style yang anda klik dari daftar styles
- Description: Adalah penjelasan singkat dari dimension style yang anda klik dari daftar styles
Anda bisa menulis deskripsi tersebut secara manual untuk memberi gambaran singkat tentang style terpilih - Set Current: Untuk mengaktifkan dimension Style yang anda pilih dari daftar styles
- New: Untuk membuat style baru
- Modify: Untuk mengedit pengaturan dimension style
Nah, untuk mengedit pengaturan dimension style, kita gunakan menu Modify.
Setelah anda klik menu Modify, muncul kotak dialog Modify Dimension Style seperti gambar di bawah ini:
Gambar di atas adalah tampilan dari kotak dialog Modify Dimension Style, Bagian yang saya beri tanda kotak merah adalah tab menu.
Saya tidak akan menjelaskan semuanya satu persatu, karena pembahasannya akan terlalu panjang.
Saya akan menjelaskan secara singkat untuk beberapa pengaturan utamanya saja. Selebihnya saya yakin teman-teman bisa mempelajarinya sendiri.
Tab LINES
Tab ini berisi pengaturan tentang garis dimensi.
Dimension Line: adalah garis dimensi yang terdapat nilai dimensi dan ada anak panah di bagian ujungnya.
Extension Line: Adalah garis lurus yang menghubungkan garis dimensi dengan gambar
Beberapa pengaturan yang ada adalah sebagai berikut:
- Color: Untuk mengatur warna garis
- Linetype: Untuk mengatur jenis garis
- Lineweight: Untuk mengatur ketebalan garis
- Extend beyond dim lines: Untuk mengatur panjang garis extension yang melewati arrow pada garis dimensi
- Offset From Origin: Untuk mengatur jarak garis extension terhadap garis gambar
Tab SYMBOLS AND ARROWS
Tab ini berisi pengaturan simbol dan anak panah (arrows).
Beberapa pengaturan yang ada adalah sebagai berikut:
- Arrowheads: Untuk mengatur model anak panah pada garis dimensi
- Arrow size: Untuk mengatur ukuran anak panah
- Center Mark: Untuk mengatur simbol center pada lingkaran
Tab TEXT
Tab ini berisi pengaturan text dari garis dimensi. Beberapa pengaturan yang ada adalah sebagai berikut:
- Text Appearance: Untuk mengatur tampilan text seperti warna dan ukuran text
- Text placement: Untuk mengatur penempatan text
- Offset from Dim Line: Untuk mengatur jarak antara garis dimensi dan text
Tab PRIMARY UNIT
Tab ini berisi pengaturan unit primer dari dimension text.
Beberapa pengaturan yang ada adalah sebagai berikut:
- Unit Format: Untuk mengatur format unit text dimensi (decimal, scientific dll)
- Precision: Untuk mengatur jumlah angka di belakang koma mada unit desimal
- Scale Factor: Untuk mengatur skala dari text dimensi
Tab TOLERANCES
Tab ini berisi pengaturan toleransi dari hasil pengukuran.
Tetapi untuk saya pribadi, tidak pernah mengatur toleransi dimensi dari pengaturan dimension style ini. Karena jika kita atur toleransi dari pengturan ini, maka semua dimensi akan memiliki toleransi di belakangnya, sedangkan pada gambar teknik hanya dimensi-dimensi tertentu yang perlu kita tambahkan toleransi di belakangnya. Jadi untuk pengaturan toleransi, biasanya saya atur langsung dari properties dimensi yang membutuhkan.
Mengatur Dimension Style Melalui Fitur Properties
Nah, jika anda ingin mengatur satu atau dua dimensi saja, anda bisa mengaturnya secara cepat melalui fitur Properties.
Caranya sangat mudah yaitu cukup klik kanan pada garis dimensi yang akan anda ubah, lalu pilih opsi Properties. Setelah itu akan muncul kotak dialog Properties seperti gambar di bawah ini:
Cari dan edit pengaturan yang ingin anda ubah dari garis dimensi yang anda pilih, setelah itu close kotak dialog.
Catatan: Kita bisa membuat garis dimensi dari tab Model atau bisa juga dari tab Layout AutoCAD, tetapi tentu kedua cara tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Jika kalian ingin belajar cara membuat garis dimensi di AutoCAD dengan panduan video, silakan putar video di bawah ini. Untuk video tutorial lain seputar AutoCAD dan SolidWorks,silakan kunjungi channel youtube Tukang Gambar.
Tinggalkan Balasan